سنن الدارقطني ١١٧٤: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ النَّيْسَابُورِيُّ , حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ يَحْيَى الْجُرْجَانِيُّ , ثنا عَبْدُ الرَّزَّاقِ , أنا ابْنُ جُرَيْجٍ , ح وَحَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ , ثنا الرَّبِيعُ بْنُ سُلَيْمَانَ , أنا الشَّافِعِيُّ , أنا عَبْدُ الْمَجِيدِ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ , عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ , أَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ خُثَيْمٍ , أَنَّ أَبَا بَكْرِ بْنَ حَفْصِ بْنِ عُمَرَ أَخْبَرَهُ , أَنَّ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ أَخْبَرَهُ , قَالَ: صَلَّى مُعَاوِيَةُ بِالْمَدِينَةِ صَلَاةً فَجَهَرَ فِيهَا بِالْقِرَاءَةِ فَلَمْ يَقْرَأْ {بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ} [الفاتحة: 1] لِأُمِّ الْقُرْآنِ وَلَمْ يَقْرَأْهَا لِلسُّورَةِ الَّتِي بَعْدَهَا وَلَمْ يُكَبِّرْ حِينَ يَهْوِي حَتَّى قَضَى تِلْكَ الصَّلَاةَ فَلَمَّا سَلَّمَ نَادَاهُ مَنْ سَمِعَ ذَلِكَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنْصَارِ مِنْ كُلِّ مَكَانٍ: يَا مُعَاوِيَةُ أَسَرَقْتَ الصَّلَاةَ أَمْ نَسِيتَ قَالَ: فَلَمْ يُصَلِّ بَعْدَ ذَلِكَ إِلَّا قَرَأَ {بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ} [الفاتحة: 1] لِأُمِّ الْقُرْآنِ وَلِلسُّورَةِ الَّتِي بَعْدَهَا وَكَبَّرَ حِينَ يَهْوِي سَاجِدًا ". كُلُّهُمْ ثِقَاتٌ
Sunan Daruquthni 1174: Abu Bakar An-Naisaburi menceritakan kepada kami, Al Hasan bin Yahya Al Jurjani menceritakan kepada kami, Abdunazzaq menceritakan kepada kami, Ibnu Juraij memberitahukan kepada kami {h} Abu Bakar menceritakan kepada kami, ArRabi' bin Sulaikan menceritakan kepada kami, Asy-Syafi'i memberitahukan kepada. kami, Abdul Majid bin Abdul Aziz memberitahukan kepada kami, dari Ibnu Juraij, Abdullah bin Utsman bin Khutsaim mengabarkan kepadaku, bahwa Abu Bakar Hafsh bin Umar mengabarkan kepadanya, bahwa Anas bin Malik mengabarkan kepadanya, ia mengatakan, "Mu'awiyah melaksanakan suatu shalat di Madinah, lalu ia menyaringkan bacaan namun tidak membaca 'Bismillaahir rahmaanir rahiim' pada Ummul Qur'an (surah Al Faatihah) dan juga tidak membacakannya untuk surah setelahnya, serta tidak bertakbir ketika turun (hendak suju) hingga shalat itu selesai dilaksanakan. Selesai salam, orang-orang dari golongan Muhajirin dan Anshar yang mendengarnya, memanggilnya dari setiap tempat, 'Wahai Mu'awiyah, apakah engkau telah mencuri (dari) shalat atau engkau lupa?' Setelah itu, tidak pernah lagi ia melakukan shalat kecuali dengan membaca 'Bismillaahir rahmaanir rahiim' pada Ummul Qur'an (surah Al Faatihah) dan surah yang setelahnya serta bertakbir ketika turun untuk sujud." Semua perawinya tsiqah.