HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

3. Shalat

سنن الدارقطني

/118 Chapter: Sifat Tasyahhud dan Wajibnya Tasyahhud, serta Perbedaan Riwayat-Riwayat Seputar Itu
بَابُ صِفَةِ التَّشَهُّدِ وَوُجُوبِهِ وَاخْتِلَافِ الرِّوَايَاتِ فِيهِ

1314

Grade Albani:Isnadnya hasan: HR. Abu Daud (971); Al Baihaqi (2/139).
سنن الدارقطني ١٣١٤: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي دَاوُدَ , ثنا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ , أَخْبَرَنِي أَبِي , عَنْ شُعْبَةَ , عَنْ أَبِي بِشْرٍ , قَالَ: سَمِعْتُ مُجَاهِدًا , يُحَدِّثُ عَنِ ابْنِ عُمَرَ , عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ فِي التَّشَهُّدِ: «التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ , السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ» , قَالَ ابْنُ عُمَرَ: زِدْتُ فِيهَا وَبَرَكَاتُهُ: «السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ , أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ» , قَالَ ابْنُ عُمَرَ: وَزِدْتُ فِيهَا وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ: «وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ». هَذَا إِسْنَادٌ صَحِيحٌ. وَقَدْ تَابَعَهُ عَلَى رَفْعِهِ ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ , عَنْ شُعْبَةَ , وَوَقَفَهُ غَيْرَهُمَا
Sunan Daruquthni 1314: Abu Bakar bin Abu Daud menceritakan kepada kami, Nashr bin Ali menceritakan kepada kami, ayahku mengabarkan kepadaku, dari Syu'bah, dari Bisyr, ia mengatakan, "Aku mendengar Mujahid menyampaikan hadits dari Ibnu Umar, dari Rasulullah SAW, bahwa di dalam tasyahhud beliau membaca: 'Attahiyyaatu lillaah, washshalawaatu waththayyibaatu. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi [Segala penghormatan adalah milik Allah, demikian juga segala doa dan ucapan-ucapan yang baik. Semoga keselamatan dan rahmat Allah dilimpahkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad)] Ibnu Umar mengatakan: Lalu aku tambahi: wabarakaaatuh [dan berkah Allah]. Assalaamu 'alainaa wa 'alaa Ibaadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallaah [Semoga keselamatan dilimpahkan kepada kami dan juga kepada para hamba yang shalih. Aku besaksi bahwa tiada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allah] Ibnu Umar mengatakan: Lalu aku tambahi: wahdahu laa syariika lah, wa asyhadu anna Muhammadan 'abduhuu warasuuluh' [semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya]." Ini isnad shahih. Tentang marfu 'nya hadits ini di-mutaba‘ah juga oleh riwayat Ibnu Abi Adi dari Syu'bah, sedangkan yang lainnya menyatakan mauquf.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi