سنن الدارقطني ١٩٦٠: حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ الْحَسَنِ الْقُرَمَيْسِينِيُّ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ تَمِيمٍ الْأَصْبَهَانِيُّ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدٍ , ثنا سَلَمَةُ بْنُ الْفَضْلِ , ثنا مُنِيرُ بْنُ الْعَلَاءِ , عَنِ الْأَشْعَثِ , عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي ثَابِتٍ , عَنْ مُجَاهِدِ بْنِ وَرْدَانَ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ ," أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْطَى أَبَا رَافِعٍ مَوْلَاهُ أَرْضًا فَعَجَزَ عَنْهَا فَمَاتَ , فَبَاعَهَا عُمَرُ بِمِائَتَيْ أَلْفٍ وَثَمَانِيَةِ آلَافِ دِينَارٍ , وَأَوْصَى إِلَى عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَكَانَ يُزَكِّيهَا كُلَّ سَنَةٍ حَتَّى أَدْرَكَ بَنُوهُ , فَدَفَعَهُ إِلَيْهِمْ فَحَسَبُوهُ فَوَجَدُوهُ نَاقِصًا فَأَتَوْهُ , فَقَالُوا: إِنَّا وَجَدْنَا مَالَنَا نَاقِصًا , فَقَالَ: أَحَسَبْتُمْ زَكَاتَهُ؟ , فَقَالُوا: لَا , قَالَ: احْسِبُوا زَكَاتَهُ , فَحَسَبُوهُ فَوَجَدُوهُ سَوَاءً"
Sunan Daruquthni 1960: Ibrahim bin Ahmad bin Al Hasan Al Quramaisini menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ahmad bin Tamim Al Ashbahani menceritakan kepada kami, Muhammad bin Humaid menceritakan kepada kami, Maslamah bin Al Fadhl menceritakan kepada kami, Munir bin Al Alia menceritakan kepada kami, dari Al Asy'ats, dari Habib bin Abi Tsabit, dari Mujahid bin Wardan, dari Ibnu Umar, "Bahwa Nabi SAW memberikan kepada Abu Rafi' mantan budaknya sebidang tanah, lalu dia tidak mampu dan meninggal dunia. Lalu Umar menjualnya dengan harga dua ratus delapan ribu dinar dan mewasiatkan kepada Ali bin Abi Thalib RA dan dia menzakatinya setiap tahun, hingga mendapatkan anak-anak Abu Rafi', maka dia memberikannya kepada mereka. Lalu mereka menghitungnya dan mendapatkan adanya kekurangan, maka mereka mendatangi Ali seraya mengatakan, "Kami dapatkan kekurangan pada harta kami." Ali bertanya, "Apakah kalian telah menghitung zakatnya?" mereka menjawab, "Tidak." Ali berkata, "Hitunglah zakatnya." Maka mereka menghitungnya dan mendapatkan adanya kesamaan."