سنن الدارقطني ٢٢٠٣: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ صَاعِدٍ , ثنا بُنْدَارٌ , ثنا أَبُو دَاوُدَ , ثنا شُعْبَةُ , عنْ جَعْدَةَ , عَنْ أُمِّ هَانِئٍ , أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُتِيَ بِشَرَابٍ فَشَرِبَ ثُمَّ سَقَانِي فَشَرِبْتُ , فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَا إِنِّي كُنْتُ صَائِمَةً , فَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «الْمُتَطَوِّعُ أَمِينُ أَوْ أَمِيرُ نَفْسِهِ , فَإِنْ شَاءَ صَامَ وَإِنْ شَاءَ أَفْطَرَ». قَالَ شُعْبَةُ: فَقُلْتُ: سَمِعْتَهُ مِنْ أُمِّ هَانِئٍ؟ , قَالَ: لَا حَدَّثَنَاهُ أَهْلُنَا , وَأَبُو صَالِحٍ. قَالَ شُعْبَةُ: وَكُنْتُ أَسْمَعُ سِمَاكًا , يَقُولُ: حَدَّثَنِي ابْنَا جَعْدَةَ , فَلَقِيتُ أَفْضَلَهُمَا فَحَدَّثَنِي بِهَذَا الْحَدِيثِ.
Sunan Daruquthni 2203: Yahya bin Sha'id menceritakan kepada kami, Bundar menceritakan kepada kami, Abu Daud menceritakan kepada kami Syu'bah menceritakan kepada kami, dari Ja'dah, dari Ummu Hani', bahwa Nabi SAW didatangkan suatu minuman, lalu beliau meminumnya. Kemudian memberikannya kepadaku dan akupun meminumnya. Lalu saya berkata, "Wahai Rasulullah, sungguh saya tadi berpuasa." Maka beliau SAW bersabda, "Orang yang berpuasa sunnah itu adalah pemimpin atau penjaga dirinya. Jika dia menghendaki, maka boleh berpuasa dan jika ia menghendaki, boleh berbuka." Syu'bah mengatakan, saya bertanya, "Kamu mendengarnya dari Ummu Hani'?" dia menjawab, "Tidak, keluarga kami dan Abu Shalih menceritakan kepada kami." Syu'bah mengatakan: Saya pernah mendengar Simak mengatakan, menceritakan kepadaku kedua anak Ja'dah, lalu saya bertemu dengan yang paling baik di antara keduanya, lalu dia menceritakan kepadaku dengan Hadits ini.