HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

11. Puasa

سنن الدارقطني

/223 Chapter: Mencium bagi Orang yang Berpuasa
بَابُ الْقُبْلَةِ لِلصَّائِمِ

2299

Grade Albani:Sanadnya hasan. HR. Al Baihaqi (4/258), dari Abdullah, dari Uqbah.
سنن الدارقطني ٢٢٩٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ زِيَادٍ , ثنا يَزِيدُ بْنُ سِنَانٍ , ثنا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ , حَدَّثَنِي أَبِي , عَنْ قَتَادَةَ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ , «أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ» كَانَ لَا يَرَى بَأْسًا بِقَضَاءِ رَمَضَانَ مُتَوَاتِرًا "
Sunan Daruquthni 2299: Abdullah bin Muhammad bin Ziyad menceritakan kepada kami, Yazid bin Sinan menceritakan kepada kami, Mu'adz bin Hisyam menceritakan kepada kami, bapakku menceritakan kepadaku, dari Qatadah, dari Abdullah bin Abi Mulaikah, bahwa Abu Hurairah berpendapat, tidak mengapa mengqadha puasa bulan Ramadhan secara berturut-turut.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi