HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

1. Thaharah (Bersuci)

سنن الدارقطني

/25 Chapter: Berwudlu Dengan Rendaman/Perasan Sari Buah
بَابُ الْوُضُوءِ بِالنَّبِيذِ

236

Grade Albani:Isnadnya hasan.
سنن الدارقطني ٢٣٦: نا جَعْفَرُ بْنُ مُحَمَّدٍ الْوَاسِطِيُّ , نا مُوسَى بْنُ إِسْحَاقَ , نا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ , نا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ , عَنْ عَلِيِّ بْنِ الْمُبَارَكِ , عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ , عَنْ عِكْرِمَةَ , قَالَ: «النَّبِيذُ وُضُوءٌ لِمَنْ لَمْ يَجِدِ الْمَاءَ»
Sunan Daruquthni 236: Ja'far bin Muhammad Al Wasithi mengabarkan kepada kami, Musa bin Ishaq mengabarkan kepada kami, Abu Bakar bin Abu Syaibah mengabarkan kepada kami, Yahya bin Sa'id mengabarkan kepada kami, dari Ali bin Al Mubarak, dari Yahya bin Abu Katsir, dari Ikrimah, ia mengatakan, "Rendaman/perasan sari buah adalah (sarana) wudlu bagi yang tidak menemukan air."

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi