سنن الدارقطني ٣٥١٦: نا أَحْمَدُ بْنُ الْحُسَيْنِ بْنِ الْجُنَيْدِ , نا زِيَادُ بْنُ أَيُّوبَ , نا عَلِيُّ بْنُ غُرَابٍ , نا كَهْمَسُ بْنُ الْحَسَنِ , حَدَّثَنِي أَبِي , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُرَيْدَةَ , عَنْ عَائِشَةَ , أَنَّ فَتَاةً دَخَلَتْ عَلَيْهَا ح. وَنا أَبُو عُمَرَ الْقَاضِي , نا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى , نا عَوْنٌ يَعْنِي ابْنَ كَهْمَسٍ , نا أَبِي , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُرَيْدَةَ , قَالَ: جَاءَتْ فَتَاةٌ إِلَى عَائِشَةَ , فَقَالَتْ: إِنَّ أَبِي زَوَّجَنِي ابْنَ أَخِيهِ لِيَرْفَعَ مِنْ خَسِيسَتِهِ وَإِنِّي كَرِهْتُ ذَلِكَ , قَالَتِ: اقْعُدِي حَتَّى يَجِيءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاذْكُرِي ذَلِكَ لَهُ , فَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَتْ ذَلِكَ لَهُ فَأَرْسَلَ إِلَى أَبِيهَا فَجَاءَ أَبُوهَا , «وَجَعَلَ الْأَمْرَ إِلَيْهَا». فَلَمَّا رَأَتْ أَنَّ الْأَمْرَ جُعِلَ إِلَيْهَا , قَالَتْ: إِنِّي قَدْ أَجَزْتُ مَا صَنَعَ أَبِي إِنِّي إِنَّمَا أَرَدْتُ أَنْ أَعْلَمَ هَلْ لِلنِّسَاءِ مِنَ الْأَمْرِ شَيْءٌ أَمْ لَا؟ قَالَ ابْنُ الْجُنَيْدِ: فَقَالَتْ: يَا رَسُولَ اللَّهِ قَدْ أَجَزْتُ مَا صَنَعَ أَبِي وَلَكِنِّي أَرَدْتُ أَنْ أَعْلَمَ لِلنِّسَاءِ مِنَ الْأَمْرِ شَيْءٌ أَمْ لَا
Sunan Daruquthni 3516: Ahmad bin Al Husain bin Junaid menceritakan kepada kami, Ziyad bin Ayyub menceritakan kepada kami, Ali bin Ghurab menceritakan kepada kami, Kahmas bin Al Hasan menceritakan kepada kami, ayahku menceritakan padaku, dari Abdullah bin Buraidah, dari Aisyah bahwa ada seorang gadis yang menemuinya (h) Abu Umar Al Qadhi menceritakan kepada kami, Fadhal bin Musa menceritakan kepada kami, Aun — anaknya Kahmas— menceritakan kepada kami, ayahku menceritakan kepada kami dari Abdullah bin Buraidah, dia berkata: Pernah ada seorang gadis datang menemui Aisyah dan mengadukan, "Ayahku menikahkan aku dengan anak saudaranya untuk menaikkan pamornya, tapi aku tidak suka itu. Mendengar itu, Aisyah berkata, "Duduklah dulu sampai datang Rasulullah SAW lalu ceritakan masalahmu ini." Ketika Rasulullah SAW datang ia lantas menceritakan masalahnya. Beliau kemudian mengutus orang memanggil ayah gadis ini dan ia pun datang. Beliau lalu menyerahkan pilihan kepada gadis itu. Ketika ia melihat bahwa ia sudah punya kuasa menentukan ia berkata, "Aku setuju dengan apa yang dilakukan ayahku, hanya saja aku ingin memastikan apakah wanita punya kuasa untuk memilih atau tidak. Ibnul Junaid berkata: Wanita itu berkata, "Ya Rasulullah, aku telah menyetujui apa yang dilakukan ayahku, tapi aku hanya ingin memberitahu para wanita apakah ia punya pilihan atau tidak."