HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

17. Faraidl, Peperangan dan Lain-lain

سنن الدارقطني

4016

Grade Albani:Isnadnya dha'if. HR. Al Baihaqi (6/162), Ath-Thabarani (11/365) dan Ath-Thahawi di dalam Syarh Al Ma'ani (4/96-97) dari Ibnu Lahi'ah dengan isnad tersebut. Di dalamnya terdapat Abdullah bin Lahi'ah, yang divonis dha'if, Biografinya telah sering dikemukakan. Isa bin Lahi'ah juga dha'if. (Al Mizan, 4/242).
سنن الدارقطني ٤٠١٦: نا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ , نا كَامِلُ بْنُ طَلْحَةَ , نا ابْنُ لَهِيعَةَ , نا عِيسَى بْنُ لَهِيعَةَ , عَنْ عِكْرِمَةَ , قَالَ: سَمِعْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ , يَقُولُ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ بَعْدَمَا أُنْزِلَتْ سُورَةُ النِّسَاءِ وَفُرِضَ فِيهَا الْفَرَائِضُ , يَقُولُ: «لَا حَبْسَ بَعْدَ سُورَةِ النِّسَاءِ»
Sunan Daruquthni 4016: Abdullah bin Muhammad bin Abdul Aziz menceritakan kepada kami, Kamil bin Thalhah menceritakan kepada kami, Ibnu Lahi'ah menceritakan kepada kami, Isa bin Lahi'ah menceritakan kepada kami dari Ikrimah, dia berkata: Aku mendengar Ibnu Abbas berkata, "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda setelah diturunkannya surah An-Nisaa' dan setelah diberlakukannya faraidh (ketentuan pembagian harta warisan), beliau bersabda, 'Tidak boleh ada penahanan (harta warisan) setelah surah An-Nisaa'."

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi