سنن الدارقطني ٤٣٦٨: قُرِئَ عَلَى مُحَمَّدِ بْنِ الْحَسَنِ بْنِ أَبِي الشَّوَارِبِ , قِيلَ لَهُ: سَمِعْتَ الْعَبَّاسَ بْنَ يَزِيدَ , نا مُعَاذُ بْنُ مُعَاذٍ , وَالْأَنْصَارِيُّ , قَالَا: نا ابْنُ عَوْنٍ ح وَنا أَبُو صَالِحٍ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ سَعِيدِ بْنِ هَارُونَ الْأَصْبَهَانِيُّ , نا أَبُو مَسْعُودٍ أَحْمَدُ بْنُ الْفُرَاتِ , أنا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ , أنا ابْنُ عَوْنٍ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , أَنَّ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ , قَالَ: أَصَبْتُ أَرْضًا بِخَيْبَرَ , فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي أَصَبْتُ أَرْضًا مَا أَصَبْتُ مَالًا قَطُّ هُوَ أَنْفَسُ عِنْدِي مِنْهُ , فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنْ شِئْتَ تَصَدَّقْتَ بِهَا وَحَبَسْتَ أَصْلَهَا» , قَالَ فَجَعَلَهَا عُمَرُ لَا تُبَاعُ وَلَا تُوهَبُ وَلَا تُورَثُ , وَتَصَدَّقَ بِهَا عَلَى الْفُقَرَاءِ وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَالْغُزَاةِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَفِي الرِّقَابِ وَالضَّيْفِ , لَا جُنَاحَ عَلَى مَنْ وَلِيَهَا أَنْ يَأْكُلَ مِنْهَا وَيُطْعِمَ صَدِيقًا غَيْرَ مُتَمَوِّلٍ فِيهِ , وَأَوْصَى بِهَا إِلَى حَفْصَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا ثُمَّ إِلَى الْأَكَابِرِ مِنْ آلِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ. هَذَا لَفْظُ أَبِي مَسْعُودٍ , قَالَ أَبُو مَسْعُودٍ: هَذَا أَجْوَدُ حَدِيثٍ رَوَاهُ ابْنُ عَوْنٍ , زَادَ مُعَاذٌ: وَأَوْصَى بِهَا إِلَى حَفْصَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ ثُمَّ إِلَى الْأَكَابِرِ مِنْ آلِ عُمَرَ. قَالَ ابْنُ عَوْنٍ: فَحَدَّثْتُ بِهِ ابْنَ سِيرِينَ , فَقَالَ: غَيْرَ مُتَأَثِّلٍ مَالًا
Sunan Daruquthni 4368: Dibacakan kepada Muhammad bin Al Hasan bin Abu Asy-Syawarib, dikatakan kepadanya: Engkau mendengar Al Abbas bin Yazid, Mu'adz bin Mu'adz dan Al Anshari menceritakan kepada kami, keduanya berkata: Ibnu Aun menceritakan kepada kami (h) Abu Shalih Abdurrahman bin Sa'id bin Harun Al Ashbahani menceritakan kepada kami, Abu Mas'ud Ahmad bin Al Furat menceritakan kepada kami, Yazid bin Harun mengabarkan kepadaku, Ibnu Aun mengabarkan kepadaku, dari Nafi', dari Ibnu Umar, bahwa Umar RA berkata, "Aku pernah memperoleh sebidang tanah di Khaibar, lalu aku berkata, 'Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah memperoleh sebidang tanah yang mana aku belum pernah memperoleh harta yang lebih berharga daripada itu'." Rasulullah SAW pun bersabda, "Bila mau, engkau menyedekahkannya dan mewakafkan pokoknya'." Maka Umar menetapkan bahwa itu tidak boleh dijual, tidak boleh dihibahkan dan tidak diwariskan, dan disedekahkan kepada orang-orang fakir, orangorang miskin, ibnu sabil, para pejuang fi sabilillah, untuk memerdekakan budak, untuk menjamu tamu, serta bagi yang mengurusnya boleh makan darinya dan memberi makan teman dengan tidak menimbun harta. Dan Dia mewasiatkannya kepada Hafshah RA, kemudian kepada para pemuka dari kalangan keluarga Umar RA. Ini lafazh Abu Mas'ud. Abu Mas'ud berkata, "Ini hadits terbaik yang diriwayatkan Ibnu Aun." Mu'adz menambahkan, "dan dia mewasiatkannya kepada Hafshah, Ummul Mukminin, kemudian kepada para pemuka dari kalangan keluarga Umar." Ibnu Aun berkata, "Kemudian ini aku ceritakan kepada Ibnu Sirin, lalu dia berkata, 'tanpa menyimpan harta'."