HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

1. Thaharah (Bersuci)

سنن الدارقطني

/53 Chapter: Hal-Hal yang Membatalkan Wudhu dan Penjelasan Keterangan Tentang Menyentuh dan Mencium
بَابُ صِفَةِ مَا يُنْقِضُ الْوُضُوءَ وَمَا رُوِيَ فِي الْمُلَامَسَةِ وَالْقُبْلَةِ

490

Grade Albani:Isnadnya terputus: Habib tidak mendengar apa pun dari Urwah.
سنن الدارقطني ٤٩٠: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ جَعْفَرِ بْنِ مُحَمَّدٍ بْنِ اللَّبَّانِ , نا مُحَمَّدُ بْنُ الْحَجَّاجِ , نا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَيَّاشٍ , ح حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ صَالِحٍ , نا عَلِيُّ بْنُ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أَبِي النَّجْمِ بِالرَّافِقَةِ , ثنا إِسْمَاعِيلُ بْنُ مُوسَى , نا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَيَّاشٍ , عَنِ الْأَعْمَشِ , عَنْ حَبِيبٍ , عَنْ عُرْوَةَ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «يَتَوَضَّأُ ثُمَّ يُقَبِّلُ ثُمَّ يُصَلِّي وَلَا يَتَوَضَّأُ». لَفْظُهُمَا وَاحِدٌ.
Sunan Daruquthni 490: Utsman bin Ja'far bin Ahmad bin Al-Labban menceritakan kepada kami, Muhammad bin Al Hajjaj mengabarkan kepada kami, Abu Bakar bin Ayyasy mengabarkan kepada kami {h}, Al Husain bin Ahmad bin Shalih menceritakan kepada kami, Ali bin Isma'il bin Abu An-Najm mengabarkan kepada kami di Rafiqah, Isma'il bin Musa menceritakan kepada kami, Abu Bakar bin Ayyasy mengabarkan kepada kami, dari Al A'masy, dari Habib, dari Urwah, dari Aisyah, ia menuturkan, "Nabi SAW berwudhu kemudian mencium (istrinya), lalu melaksanakan shalat dan tidak berwudhu lagi." Lafazh keduanya sama.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi