HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

3. Shalat

سنن الدارقطني

/80 Chapter: Iqamah dan Perbedaan Riwayat-Riwayat Tentangnya
بَابُ ذِكْرِ الْإِقَامَةِ وَاخْتِلَافِ الرِّوَايَاتِ فِيهَا

949

Grade Albani:Isnadnya lemah lagi mursal: Yahya bin Abu Thalib lemah.
سنن الدارقطني ٩٤٩: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ أَحْمَدَ , ثنا يَحْيَى بْنُ أَبِي طَالِبٍ , ثنا عَبْدُ الْوَهَّابِ , ثنا سَعِيدٌ , عَنْ قَتَادَةَ , أَنَّ بِلَالًا أَذَّنَ وَلَمْ يَذْكُرْ أَنَسًا , وَالْمُرْسَلُ أَصَحُّ
Sunan Daruquthni 949: Utsman bin Ahmad menceritakan kepada kami, Yahya bin Abu Thalib menceritakan kepada kami, Abdul Wahhab menceritakan kepada kami, Sa'id menceritakan kepada kami, dari Qatadah: "Bahwa Bilal adzan" tanpa menyebutkan Anas. Riwayat yang mursal lebih shahih.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi