HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sahih Ibn Hibban

1. Sahih Ibn Hibban

صحيح ابن حبان

1687

صحيح ابن حبان ١٦٨٧: أَخْبَرَنَا ابْنُ خُزَيْمَةَ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا بُنْدَارٌ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ الْقَطَّانُ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنِي أَبِي، عَنْ جَدِّي، قَالَ‏:‏ كُنْتُ عِنْدَ مُعَاوِيَةَ، فَقَالَ الْمُؤَذِّنُ‏:‏ اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، فَقَالَ مُعَاوِيَةُ‏:‏ اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، فَقَالَ‏:‏ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ، فَقَالَ مُعَاوِيَةُ‏:‏ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ، فَقَالَ‏:‏ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ، فَقَالَ مُعَاوِيَةُ‏:‏ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ، فَقَالَ‏:‏ حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ، فَقَالَ مُعَاوِيَةُ‏:‏ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ، فَقَالَ‏:‏ حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ، فَقَالَ مُعَاوِيَةُ‏:‏ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ، فَقَالَ‏:‏ اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ، فَقَالَ مُعَاوِيَةُ‏:‏ اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ، ثُمَّ قَالَ‏:‏ هَكَذَا كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ‏.‏
Shahih Ibnu Hibban 1687: Ibnu Khuzaimah telah mengabarkan kepada kami, ia berkata, Bundar telah menceritakan kepada kami, ia berkata, Yahya bin Sa’id Al Qaththan telah menceritakan kepada kami, ia berkata, Muhammad bin Amr telah menceritakan kepada kami, ia berkata, Ayahku telah menceritakan kepadaku sebuah hadits dari Kakekku, ia berkata, Pada saat aku bersama Muawiyah, muadzin (mengumandangkan adzan) berkata, Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), maka Muawiyah berkata, Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), kemudian Muadzin berkata, Asyhadu An Laa Ilaaha Illallahi (Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah), Muawiyah berkata, Asyhadu An Laa Ilaaha Illallahi (Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah), lalu muadzin berkata, Asyhadu Anna Muhammadan Rasuulullah (Aku Bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah), Muawiyah berkata, Asyhadu Anna Muhammadan Rasuulullah (Aku Bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah), kemudian muadzin berkata, Hayya Ala Ash-Shalaah (marilah kita shalat), dan Muawiyah mengucapkan, Laa Hawla wa Laa Quwwata lila Billaah (Tiada daya dan kekuatan kecuali milik Allah). Kemudian muadzin mengucapkan, Hayya Ala Al Falaah (mari menuju kemenangan), dan Muawiyah mengucapkan, Laa Hawla wa Laa Quwwata Illa Billaah (Tiada daya dan kekuatan kecuali milik Allah). Kemudian muadzin berkata, Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), Laa Ilaaha Illallahi (tiada Tuhan selain Allah), maka Muawiyah berkata, Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), Allaahu Akbar (Allah Maha Besar), Laa Ilaaha Illallahi (tiada Tuhan selain Allah). Lalu Muawiyah berkata, “Seperti inilah yang diucapkan Rasulullah SAW”. 733 [25:1]

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi