HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sahih Ibn Hibban

1. Sahih Ibn Hibban

صحيح ابن حبان

2018

صحيح ابن حبان ٢٠١٨: أَخْبَرَنَا الْفَضْلُ بْنُ الْحُبَابِ الْجُمَحِيُّ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللهِ بْنُ عَبْدِ الْوَهَّابِ الْحَجَبِيُّ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا عَطَاءُ بْنُ السَّائِبِ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرٍو، قَالَ‏:‏ قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ‏:‏ خَصْلَتَانِ لاَ يُحْصِيهِمَا عَبْدٌ إِلاَّ دَخَلَ الْجَنَّةَ، وَهُمَا يَسِيرً وَمَنْ يَعْمَلُ بِهِمَا قَلِيلٌ، يُسَبِّحُ اللَّهَ أَحَدُكُمْ فِي دُبُرُ كُلُّ صَلاَةٍ عَشْرًا، وَيُحَمِّدُهُ عَشْرًا، وَيُكَبِّرُهُ عَشْرًا، فَتِلْكَ خَمْسُونَ وَمِائَةٌ بِاللِّسَانِ، وَأَلْفٌ وَخَمْسُ مِائَةٍ فِي الْمِيزَانِ، وَإِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ يُسَبِّحُ ثَلاَثًا وَثَلاَثِينَ، وَيُحَمِّدُ ثَلاَثًا وَثَلاَثِينَ، وَيُكَبِّرُ أَرْبَعًا وَثَلاَثِينَ، فَتِلْكَ مِائَةٌ بِاللِّسَانِ، وَأَلْفٌ فِي الْمِيزَانِ، قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ‏:‏ فَأَيُّكُمْ يَعْمَلُ فِي يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ أَلْفَيْنِ وَخَمْسَ مِائَةِ سَيِّئَةٍ‏؟‏ قَالَ عَبْدُ اللهِ بْنُ عَمْرٍو‏:‏ وَرَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يَعْقِدُهُنَّ بِيَدِهِ، قَالَ‏:‏ فَقِيلَ‏:‏ يَا رَسُولَ اللهِ، وَكَيْفَ لاَ يُحْصِيهَا‏؟‏ قَالَ‏:‏ يَأْتِي أَحَدَكُمُ الشَّيْطَانُ، وَهُوَ فِي صَلاَتِهِ، فَيَقُولُ‏:‏ اذْكُرْ كَذَا، اذْكُرْ كَذَا، وَيَأْتِيهِ عِنْدَ مَنَامِهِ فَيُنَوِّمُهُ‏.‏قَالَ حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ‏:‏ كَانَ أَيُّوبُ حَدَّثَنَا، عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ بِهَذَا الْحَدِيثِ، فَلَمَّا قَدِمَ عَطَاءٌ الْبَصْرَةَ، قَالَ لَنَا أَيُّوبُ، قَدْ قَدِمَ صَاحِبُ حَدِيثِ التَّسْبِيحِ، فَاذْهَبُوا فَاسْمَعُوهُ مِنْهُ‏.‏
Shahih Ibnu Hibban 2018: Al Fadhl bin Al Hubab Al Jumahi mengabarkan kepada kami, dia berkata: Abdullah bin Abdul Wahhab Al Hajabi menceritakan kepada kami, dia berkata: Hammad bin Zaid menceritakan kepada kami, dia berkata: Atha bin As-Sa'ib menceritakan kepada kami dari ayahnya, dari Abdullah bin Amr, dia berkata: Rasulullah bersabda, “Ada dua perkara yang seorang muslim pun tidak mengamalkannya secara rutin, kecuali apabila dia mengamalkannya secara rutin maka dia akan masuk surga. Keduanya mudah akan tetapi yang mengamalkannya sedikit, yaitu membaca tasbih setelah selesai shalat sebanyak kali, membaca tahmid sebanyak 10 kali, dan membaca takbir sebanyak 10 kali. Itu adalah 150 dengan lidah dan 1500 dalam timbangan. Bila dia hendak pergi ke tempat tidurnya dengan membaca tasbih sebanyak 33 kali, membaca tahmid sebanyak 33 kali, dan membaca takbir sebanyak 34 kali, maka itu adalah 100 di lidah dan (mendapat) 1000 di timbangan. Adakah di antara kalian yang melakukan 2500 keburukan dalam satu hari?” 408 Abdullah bin Amr berkata, “Aku melihat Rasulullah menghitungnya dengan tangannya." Beliau lalu ditanya, “Bagaimana dia tidak bisa mengamalkannya secara rutin?” Nabi menjawab, “Syetan mendatangi seseorang dari kalian ketika dia sedang shalat lalu berkata, 'Ingatlah ini dan itu', sampai membuatnya sibuk, bahkan hingga lalai akan shalatnya. Syetan lalu mendatanginya lagi di tempat tidurnya dan terus menidurkannya hingga dia tertidur."409 [1:2] Hammad bin Zaid berkata, “Ayyub menceritakan kepada kami dari Atha bin As-Sa'ib, dengan hadits ini. Ketika Atha tiba di Bashrah, Ayyub berkata kepada kami, Telah datang orang yang meriwayatkan hadits tentang tasbih. Temuilah dia dan dengarkanlah darinya’.”

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi