HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sahih Ibn Hibban

1. Sahih Ibn Hibban

صحيح ابن حبان

931

صحيح ابن حبان ٩٣١: أَخْبَرَنَا الْحَسَنُ بْنُ سُفْيَانَ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدِ بْنِ حِسَابٍ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ، عَنْ ثَابِتٍ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا أَبُو بُرْدَةَ، عَنِ الأَغَرِّ الْمُزَنِيِّ، وَكَانَتْ لَهُ صُحْبَةٌ، قَالَ‏:‏ قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ‏:‏ إِنَّهُ لَيُغَانُ عَلَى قَلْبِي، وَإِنِّي لَأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ كُلَّ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ‏.‏قَالَ أَبُو حَاتِمٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ‏:‏ قَوْلُهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ‏:‏ إِنَّهُ لَيُغَانُ عَلَى قَلْبِي، يُرِيدُ بِهِ‏:‏ يَرِدُ عَلَيْهِ الْكَرْبُ مِنْ ضِيقِ الصَّدْرِ مِمَّا كَانَ يَتَفَكَّرُ فِيهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِأَمْرِ اشْتِغَالِهِ كَانَ بِطَاعَةٍ عَنْ طَاعَةٍ، أَوِ اهْتِمَامِهِ بِمَا لَمْ يَعْلَمْ مِنَ الأَحْكَامِ قَبْلَ نُزُولِهَا، كَأَنَّهُ كَانَ يَعُدُّ، صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، عَدَمَ عِلْمِهِ بِمَكَّةَ بِمَا فِي سُورَةِ الْبَقَرَةِ مِنَ الأَحْكَامِ قَبْلَ إِنْزَالِ اللهِ إِيَّاهَا بِالْمَدِينَةِ ذَنْبًا، فَكَانَ يُغَانُ عَلَى قَلْبِهِ لِذَلِكَ، حَتَّى كَانَ يَسْتَغْفِرُ اللَّهَ كُلَّ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ، لاَ أَنَّهُ كَانَ يُغَانُ عَلَى قَلْبِهِ مِنْ ذَنْبٍ يُذْنِبُهُ، كَأُمَّتِهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ‏.‏
Shahih Ibnu Hibban 931: Al Hasan bin Sufyan mengabarkan kepada kami, ia berkata: Muhammad bin Ubaid bin Hisab menceritakan kepada kami, ia berkata: Hamad bin Zaid menceritakan kepada kami, dari Tsabit, ia berkata: Abu Burdah menceritakan kepada kami, dari Al Aghar Al Muzanni, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya ada sesuatu yang menutupi hatiku. Dan sesungguhnya aku dalam sehari beristighfar sebanyak seratus kali.”108 [1:104] Abu Hatim RA berkata, “Sabda Nabi, 'Sesungguhnya ada sesuatu yang menutupi hatiku.' Maksudnya adalah kesusahan hati yang disebabkan pikiran beliau terhadap suatu perkara yang menyibukkannya berupa mengerjakan satu ketaatan dari ketaatan yang lainnya. Atau kegundahan beliau sebab ketidaktahuannya terhadap suatu hukum yang belum diturunkan atau diwahyukan kepadanya. Seperti ketidaktahuan beliau saat di Makkah terhadap persoalan hukum yang terdapat di dalam surat Al Baqarah, sebelum akhirnya persoalan tersebut Allah wahyukan kepada beliau saat beliau sudah berada di Madinah. Jadi, hal-hal seperti itulah yang menutupi hati beliau sehingga beliau gundah gelisah dan memohon ampunan kepada Allah dengan membaca istighfar dalam sehari sebanyak seratus kali. Dan bukan karena perbuatan dosa yang dilakukannya sebagaimana yang terjadi pada umat beliau.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi