HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sahih Ibn khuzaimah

2. Shalat

صحيح ابن خزيمة

346

صحيح ابن خزيمة ٣٤٦: نا بُنْدَارٌ، نا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ، نا عَوْفٌ، ح وَحَدَّثَنَا بُنْدَارٌ، نا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ، وَعَبْدُ الْوَهَّابِ، عَنْ عَوْفٍ، ح وَحَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ، حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ، وَعَبَّادُ بْنُ عَبَّادٍ، وَابْنُ عُلَيَّةَ قَالُوا: حَدَّثَنَا عَوْفٌ، عَنْ سَيَّارِ بْنِ سَلَامَةَ، عَنْ أَبِي بَرْزَةَ قَالَ: «كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ، وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا» هَذَا حَدِيثُ أَحْمَدَ بْنِ مَنِيعٍ وَفِي حَدِيثِ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ قَالَ: حَدَّثَنَا سَيَّارُ بْنُ سَلَامَةَ أَبُو الْمِنْهَالِ قَالَ: دَخَلْتُ مَعَ أَبِي عَلَى أَبِي بَرْزَةَ الْأَسْلَمِيِّ فَسَأَلَهُ أَبِي: كَيْفَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي الْمَكْتُوبَةَ؟ قَالَ: كَانَ يَسْتَحِبُّ أَنْ يُؤَخِّرَ الْعِشَاءَ الَّتِي تَدْعُونَهَا الْعَتَمَةَ، وَكَانَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَهَا، وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا وَفِي حَدِيثِ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرٍ، وَعَبْدِ الْوَهَّابِ، عَنْ أَبِي الْمِنْهَالِ، وَمَتْنُ حَدِيثِهِمَا مِثْلُ مَتْنِ حَدِيثِ يَحْيَى
Shahih Ibnu Khuzaimah 346: Yahya bin Said mengabarkan kepada kami, Auf mengabarkan kepada kami, Ha’, Bundar menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ja’far dan Abdul Wahab menceritakan kepada kami dari Auf, Ha’, Ahmad bin Mani' menceritakan kepada kami, Husyaim, Abbad bin Abbad dan Ibnu Ulaiyah menceritakan kepada kami, mereka berkata, Auf menceritakan kepada kami, dari Sayyar bin Salamah, dari Abu Barzah, ia berkata, “Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memakruhkan tidur sebelum shalat isya." Dan, hadits setelahnya. Ini adalah hadits Ahmad bin Mani’. Dalam hadits Yahya bin Sa’id dikatakan, Sayyar bin Salamah Abu Al Manhal menceritakan kepada kami, ia berkata, “Aku bersama ayahku pernah menemui Abu Barzah Al Aslami. Kemudian Ayahku bertanya kepadanya, bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat wajib?' Ia berkata, “Rasulullah mensunahkan agar mengakhirkan shalat Isya' yang kalian istilahkan al atamah (Shalat Isya' saat gelap gulita). Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memakruhkan tidur sebelum shalat Isya dan melakukan perbincangan setelahnya." Dalam hadits Muhammad bin Ja’far serta Abdul Wahab berasal dari Abu Al Manhal serta matan hadits keduanya seperti matan hadits Yahya.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi