HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Musnad Ahmed

5. Musnad Sahabat yang Banyak Meriwayatkan Hadits

مسند احمد

/25 Chapter: Musnad Abdullah bin Mas'ud Radliyallahu ta'ala 'anhu
مسند عبد الله بن مسعود رضي الله تعالى عنه

3932

Grade Albani:Pengulangan No (3643) Sanadnya, Dan Hadits Ini Matannya Lebih Panjang
مسند أحمد ٣٩٣٢: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلَالٍ عَنْ أَبِي قَتَادَةَ عَنْ أُسَيْرِ بْنِ جَابِرٍ قَالَ هَاجَتْ رِيحٌ حَمْرَاءُ بِالْكُوفَةِ فَجَاءَ رَجُلٌ لَيْسَ لَهُ هِجِّيرٌ إِلَّا يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ جَاءَتْ السَّاعَةُ قَالَ وَكَانَ مُتَّكِئًا فَجَلَسَ فَقَالَ إِنَّ السَّاعَةَ لَا تَقُومُ حَتَّى لَا يُقْسَمَ مِيرَاثٌ وَلَا يُفْرَحَ بِغَنِيمَةٍ قَالَ عَدُوًّا يَجْمَعُونَ لِأَهْلِ الْإِسْلَامِ وَيَجْمَعُ لَهُمْ أَهْلُ الْإِسْلَامِ وَنَحَّى بِيَدِهِ نَحْوَ الشَّامِ قُلْتُ الرُّومَ تَعْنِي قَالَ نَعَمْ قَالَ وَيَكُونُ عِنْدَ ذَاكُمْ الْقِتَالِ رِدَّةٌ شَدِيدَةٌ قَالَ فَيَشْتَرِطُ الْمُسْلِمُونَ شُرْطَةً لِلْمَوْتِ لَا تَرْجِعُ إِلَّا غَالِبَةً فَيَقْتَتِلُونَ حَتَّى يَحْجِزَ بَيْنَهُمْ اللَّيْلُ فَيَفِيءَ هَؤُلَاءِ وَهَؤُلَاءِ كُلٌّ غَيْرُ غَالِبٍ وَتَفْنَى الشُّرْطَةُ ثُمَّ يَشْتَرِطُ الْمُسْلِمُونَ شُرْطَةً لِلْمَوْتِ لَا تَرْجِعُ إِلَّا غَالِبَةً فَيَقْتَتِلُونَ حَتَّى يَحْجِزَ بَيْنَهُمْ اللَّيْلُ فَيَفِيءَ هَؤُلَاءِ وَهَؤُلَاءِ كُلٌّ غَيْرُ غَالِبٍ وَتَفْنَى الشُّرْطَةُ ثُمَّ يَشْتَرِطُ الْمُسْلِمُونَ شُرْطَةً لِلْمَوْتِ لَا تَرْجِعُ إِلَّا غَالِبَةً فَيَقْتَتِلُونَ حَتَّى يُمْسُوا فَيَفِيءَ هَؤُلَاءِ وَهَؤُلَاءِ كُلٌّ غَيْرُ غَالِبٍ وَتَفْنَى الشُّرْطَةُ فَإِذَا كَانَ الْيَوْمُ الرَّابِعُ نَهَدَ إِلَيْهِمْ بَقِيَّةُ أَهْلِ الْإِسْلَامِ فَيَجْعَلُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ الدَّبْرَةَ عَلَيْهِمْ فَيَقْتُلُونَ مَقْتَلَةً إِمَّا قَالَ لَا يُرَى مِثْلُهَا وَإِمَّا قَالَ لَمْ نَرَ مِثْلَهَا حَتَّى إِنَّ الطَّائِرَ لَيَمُرُّ بِجَنَبَاتِهِمْ فَمَا يُخَلِّفُهُمْ حَتَّى يَخِرَّ مَيِّتًا قَالَ فَيَتَعَادُّ بَنُو الْأَبِ كَانُوا مِائَةً فَلَا يَجِدُونَهُ بَقِيَ مِنْهُمْ إِلَّا الرَّجُلُ الْوَاحِدُ فَبِأَيِّ غَنِيمَةٍ يُفْرَحُ أَوْ أَيُّ مِيرَاثٍ يُقَاسَمُ قَالَ بَيْنَا هُمْ كَذَلِكَ إِذْ سَمِعُوا بِنَاسٍ أَكْثَرَ مِنْ ذَلِكَ قَالَ جَاءَهُمْ الصَّرِيخُ أَنَّ الدَّجَّالَ قَدْ خَلَفَ فِي ذَرَارِيِّهِمْ فَيَرْفُضُونَ مَا فِي أَيْدِيهِمْ وَيُقْبِلُونَ فَيَبْعَثُونَ عَشَرَةَ فَوَارِسَ طَلِيعَةً قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأَعْلَمُ أَسْمَاءَهُمْ وَأَسْمَاءَ آبَائِهِمْ وَأَلْوَانَ خُيُولِهِمْ هُمْ خَيْرُ فَوَارِسَ عَلَى ظَهْرِ الْأَرْضِ يَوْمَئِذٍ
Musnad Ahmad 3932: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Humaid bin Hilal] dari [Abu Qatadah] dari [Usair bin Jabir] ia berkata: Suatu kali angin merah bertiup kencang di Kufah. Lantas seseorang yang tidak mempunyai kesopanan tiba-tiba datang selain berujar "Wahai [Abdullah bin Mas'ud], kiamat telah tiba! Kata Usair, ketika Abdullah bin mas'ud sedang bersandar. Ia pun langsung duduk dan menyampaikan "Kiamat tidak akan terjadi hingga warisan dibagi-bagi dan ghanimah bukanlah sesuatu yang menjadikan senang. Kata Ibn mas'ud, ingat, ketika itu kalian lihat musuh mengumpulkan harta untuk pemeluk Islam, sebaliknya pemeluk Islam juga mengumpulkan harta untuk mereka. Sambil beliau menunjuk arah Syam dengan tangannya. Aku bertanya "Romawi kah yang kau maksudkan?"Iya" jawabnya. Dan terjadi pada peperangan kalian gerakan menarik diri besar-besaran, lantas kaum muslimin membentuk pasukan siap mati, yang mereka tak akan tak kembali selain sebagai pemenang. Mereka berperang mati-matian hingga malam menghentikan mereka. Akhirnya yang bukan pemenang lah yang menjarah harta rampasan, dan pasukan berani muslimin itu musnah. Kemudian kaum muslimin membentuk lagi pasukan depan yang berani mati, yang mereka tak akan pulang selain sebagai pemenang. Mereka berjuang mati-matian hingga bersore hari dan yang bukan pemenanglah yang menjarah rampasan, sedang pasukan berani muslimin musnah. Kemudian kaum muslimin kembali membentuk pasukan depan berani mati yang tak kan kembali selain sebagai pemenang, namun yang bukan pemenanglah yang menjarah harta dan pasukan berani mati muslimin malah musnah. Ketika hari keempat tiba, sisa-sisa pasukan Islam bangkit dan Allah menjadikan mereka kocar-kacir. Lantas mereka melakukan pembunuhan sedemikian gigihnya yang belum pernah terlihat semisalnya -atau ia katakan dengan redaksi 'Yang kami belum pernah lihat semisalnya-hingga burung melewati tubuh-tubuh mereka, dan tidaklah burung itu melewati mereka, selain orang itu langsung tersungkur mati. Kata Usair, ketika itu Banul Abi yang jumlah mereka sebelumnya seratus orang tinggal satu. Lantas karena ghanimah apa ia gembira? Atau warisan mana yang akan dibagi-bagi? Ketika terjadi demikian, mereka mendengar manusia lebih bayak daripada mereka. Tiba-tiba ada juru seru memanggil-manggil "Hai, dajal telah berada di anak cucu keturunan mereka. Maka mereka langsung membuang apa yang ditangan mereka dan mereka kirimkan sepuluh pasukan penunggang kuda untuk mengintai. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh saya tahu nama-nama mereka, dan nama ayah mereka, warna kuda mereka, mereka adalah penungang kuda terbaik di muka bumi ketika itu."

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi