HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Musnad Syafi'i

40. Pembahasan Tentang Dzikir Kepada Allah Ta'ala Tanpa Berwudhu dan Dalam Keadaan Haidh

مسند الشافعي

1471

مسند الشافعي ١٤٧١: أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا قَالَتْ: قَالَتْ فَاطِمَةُ بِنْتُ أَبِي حُبَيْشٍ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: إِنِّي لَا أَطْهُرُ، أَفَأَدَعُ الصَّلَاةَ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّمَا ذَلِكَ عِرْقٌ وَلَيْسَ بِالْحَيْضَةِ، فَإِذَا أَقْبَلَتِ الْحَيْضَةُ فَاتْرُكِي الصَّلَاةَ، فَإِذَا ذَهَبَ قَدْرُهَا فَاغْسِلِي عَنْكِ الدَّمَ وَصَلِّي»
Musnad Syafi'i 1471: Malik mengabarkan kepada kami dari Hisyam bin Urwah, dari ayahnya, dari Aisyah, ia mengatakan: Fatimah binti Abu Hubaisy pernah mengatakan kepada Rasulullah , "Sesungguhnya aku seringkali dalam keadaan tidak suci, apakah aku harus meninggalkan shalat?" Rasulullah menjawab, "Sesungguhnya hal itu hanyalah darah penyakit (keputihan) dan bukan darah haid. Karena itu apabila masa haidmu datang, tinggalkanlah shalatmu; dan apabila kebiasaan masa haidmu telah berlalu, maka cucilah darahmu (yakni mandi jinabahlah kamu), kemudian shalatlah."701

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi