HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Musnad Syafi'i

40. Pembahasan Tentang Dzikir Kepada Allah Ta'ala Tanpa Berwudhu dan Dalam Keadaan Haidh

مسند الشافعي

1476

مسند الشافعي ١٤٧٦: أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدٍ، أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَجْلَانَ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَافِعٍ، عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ، زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنِ الثَّوْبِ يُصِيبُهُ دَمُ الْحَيْضِ فَقَالَ: «تَحُتُّهُ، ثُمَّ تَقْرُصُهُ بِالْمَاءِ، ثُمَّ تُصَلِّي فِيهِ»
Musnad Syafi'i 1476: Ibrahim bin Muhammad mengabarkan kepada kami, Muhammad bin Ajian mengabarkan kepadaku dari Abdullah bin Rafi', dari Ummu Salamah, istri Nabi : Bahwa Nabi pernah mengenai kain yang terkena darah haid, maka beliau bersabda “Hendaklah dia kerik, kemudian kucek dengan air, lalu boleh ia pakai untuk shalat"706

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi