HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Jamiat Tirmidhi

48. Do'a

جامع الترمذي

/1908 Chapter: Keutamaan taubat, istighfar, dan rahmat Allah kepada hamba-Nya
في فضل التوبة والاستغفار وما ذكر من رحمة الله لعباده

3458

Grade Darussalam:Hasan
سنن الترمذي ٣٤٥٨: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمِ بْنِ أَبِي النَّجُودِ عَنْ زِرِّ بْنِ حُبَيْشٍ قَالَ أَتَيْتُ صَفْوَانَ بْنَ عَسَّالٍ الْمُرَادِيَّ أَسْأَلُهُ عَنْ الْمَسْحِ عَلَى الْخُفَّيْنِ فَقَالَ مَا جَاءَ بِكَ يَا زِرُّ فَقُلْتُ ابْتِغَاءَ الْعِلْمِ فَقَالَ إِنَّ الْمَلَائِكَةَ لَتَضَعُ أَجْنِحَتَهَا لِطَالِبِ الْعِلْمِ رِضًا بِمَا يَطْلُبُ فَقُلْتُ إِنَّهُ حَكَّ فِي صَدْرِي الْمَسْحُ عَلَى الْخُفَّيْنِ بَعْدَ الْغَائِطِ وَالْبَوْلِ وَكُنْتَ امْرَأً مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجِئْتُ أَسْأَلُكَ هَلْ سَمِعْتَهُ يَذْكُرُ فِي ذَلِكَ شَيْئًا قَالَ نَعَمْ كَانَ يَأْمُرُنَا إِذَا كُنَّا سَفَرًا أَوْ مُسَافِرِينَ أَنْ لَا نَنْزِعَ خِفَافَنَا ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ وَلَيَالِيهِنَّ إِلَّا مِنْ جَنَابَةٍ لَكِنْ مِنْ غَائِطٍ وَبَوْلٍ وَنَوْمٍ فَقُلْتُ هَلْ سَمِعْتَهُ يَذْكُرُ فِي الْهَوَى شَيْئًا قَالَ نَعَمْ كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ فَبَيْنَا نَحْنُ عِنْدَهُ إِذْ نَادَاهُ أَعْرَابِيٌّ بِصَوْتٍ لَهُ جَهْوَرِيٍّ يَا مُحَمَّدُ فَأَجَابَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوًا مِنْ صَوْتِهِ هَاؤُمُ فَقُلْنَا لَهُ وَيْحَكَ اغْضُضْ مِنْ صَوْتِكَ فَإِنَّكَ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ نُهِيتَ عَنْ هَذَا فَقَالَ وَاللَّهِ لَا أَغْضُضُ قَالَ الْأَعْرَابِيُّ الْمَرْءُ يُحِبُّ الْقَوْمَ وَلَمَّا يَلْحَقْ بِهِمْ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبَّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَمَا زَالَ يُحَدِّثُنَا حَتَّى ذَكَرَ بَابًا مِنْ قِبَلِ الْمَغْرِبِ مَسِيرَةُ سَبْعِينَ عَامًا عَرْضُهُ أَوْ يَسِيرُ الرَّاكِبُ فِي عَرْضِهِ أَرْبَعِينَ أَوْ سَبْعِينَ عَامًا قَالَ سُفْيَانُ قِبَلَ الشَّامِ خَلَقَهُ اللَّهُ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضَ مَفْتُوحًا يَعْنِي لِلتَّوْبَةِ لَا يُغْلَقُ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ مِنْهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Sunan Tirmidzi 3458: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Umar] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim bin Abu An Najud] dari [Zirr bin Hubaisy] ia berkata: aku datang kepada [Shafwan bin 'Assal Al Muradi] bertanya kepadanya mengenai mengusap sepatu. Kemudian ia berkata: apa yang engkau bawa wahai Zirr? Aku berkata: keinginan mendapat ilmu. Kemudian ia berkata: sesungguhnya Malaikat meletakkan sayapnya untuk penuntut ilmu karena ridha terhadap ilmu yang ia tuntut. Kemudian aku katakan: sesungguhnya terbetik di hatiku masalah mengusap sepatu setelah buang air besar dan air kecil, sementara engkau adalah seorang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka aku datang bertanya kepadamu, apakah engkau pernah mendengar beliau menyebutkan sesuatu mengenai hal tersebut? Ia berkata: ya. Beliau memerintahkan kami apabila sedang bersafar agar tidak melepaskan sepatu kami selama tiga hari tiga malam kecuali karena junub, akan tetapi karena buang air besar dan buang air kecil serta tidur. Aku katakan: apakah engkau mendengar beliau menyebutkan sesuatu mengenai hawa nafsu? Ia berkata: ya. Kami pernah bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu perjalanan, disaat kami berada di sisinya tiba-tiba terdapat seorang badui memanggil dengan suara keras: wahai Muhammad! Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawabnya seperti suaranya: "Ada apa?" kemudian kami katakan kepadanya: celaka engkau, pelankan suaramu! Sesungguhnya engkau di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan engkau telah dilarang untuk melakukan hal ini. Orang badui tersebut berkata: Bagaimana nasib seseorang mencintai sebuah kaum, namun ia belum berjumpa dengan mereka. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang akan bersama dengan orang yang dicintainya pada Hari Kiamat." Ia terus bercerita kepada kami hingga ia menyebutkan sebuah pintu di sebelah barat yang jaraknya sejauh perjalanan tujuh puluh tahun, Atau jika ditempuh seorang pengendara memerlukan waktu selama empat puluh atau tujuh puluh tahun. Sufyan berkata: pintu tersebut berada ke arah Syam, Allah menciptakannya pada hari menciptakan langit dan bumi, pintu tersebut dalam keadaan terbuka untuk taubat dan tidak ditutup hingga matahari terbit dari barat. Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan shahih.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi