HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Jamiat Tirmidhi

49. Budi Pekerti yang Terpuji

جامع الترمذي

/1990 Chapter: Keutamaan isteri nabi ShollAllahu 'alaihi wa Salam
فضل أزواج النبي صلى الله عليه وسلم

3831

Grade Darussalam:6
سنن الترمذي ٣٨٣١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يَحْيَى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ الْوَلِيدِ عَنْ زَيْدِ بْنِ زَائِدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُبَلِّغُنِي أَحَدٌ عَنْ أَحَدٍ مِنْ أَصْحَابِي شَيْئًا فَإِنِّي أُحِبُّ أَنْ أَخْرُجَ إِلَيْهِمْ وَأَنَا سَلِيمُ الصَّدْرِ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ فَأُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَالٍ فَقَسَّمَهُ فَانْتَهَيْتُ إِلَى رَجُلَيْنِ جَالِسَيْنِ وَهُمَا يَقُولَانِ وَاللَّهِ مَا أَرَادَ مُحَمَّدٌ بِقِسْمَتِهِ الَّتِي قَسَمَهَا وَجْهَ اللَّهِ وَلَا الدَّارَ الْآخِرَةَ فَتَثَبَّتُّ حِينَ سَمِعْتُهُمَا فَأَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَخْبَرْتُهُ فَاحْمَرَّ وَجْهُهُ وَقَالَ دَعْنِي عَنْكَ فَقَدْ أُوذِيَ مُوسَى بِأَكْثَرَ مِنْ هَذَا فَصَبَرَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَقَدْ زِيدَ فِي هَذَا الْإِسْنَادِ رَجُلٌ
Sunan Tirmidzi 3831: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] dari [Isra`il] dari [Al Walid] dari [Zaid bin Za`id] dari [Abdullah bin Mas'ud] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai ada seseorang yang menyampaikan kepadaku tentang keburukan salah seorang dari sahabatku, karena aku ingin keluar kepada (menemui) mereka dalam keadaan lapang dada dari penyakit hati." Abdullah berkata: "(suatu ketika) Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di beri harta, lalu beliau membagi-bagikannya (kepada orang-orang), hingga sampailah aku kepada dua orang yang sedang duduk-duduk, keduanya berkata: "Demi Allah, dalam pembagiannya Muhammad tidak mengharapkan wajah Allah dan tidak pula mengharap (pahala) negeri Akhirat, hingga aku merasa sakit ketika mendengarnya, lalu aku bersegera menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan memberitahukan hal itu kepada beliau. maka wajah beliau memerah seraya bersabda: "Biarkanlah, sungguh Musa pernah di sakiti lebih dari ini, namun dia tetap bersabar." Abu Isa berkata: "hadits ini derajatnya gharib melalui jalur ini, karena dalam isnadnya ada tambahan seorang laki-laki."

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi