سنن الدارقطني ١٥٢١: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ النَّيْسَابُورِيُّ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ الْجُنَيْدِ , ثنا أَبُو عَاصِمٍ , عَنْ سُفْيَانَ , عَنْ يَعْلَى بْنِ عَطَاءٍ , عَنْ جَابِرِ بْنِ يَزِيدَ , عَنْ أَبِيهِ , قَالَ: صَلَّيْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا انْصَرَفَ رَأَى رَجُلَيْنِ فِي مُؤَخَّرِ الْقَوْمِ , قَالَ: فَدَعَا بِهِمَا , فَجَاءَا تَرْعَدُ فَرَائِصُهُمَا , فَقَالَ: «مَا لَكُمَا لَمْ تُصَلِّيَا مَعَنَا؟» , فَقَالَا: يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّيْنَا فِي الرِّحَالِ , قَالَ: «فَلَا تَفْعَلَا , إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ فِي رَحْلِهِ ثُمَّ جَاءَ إِلَى الْإِمَامِ فَلْيُصَلِّ مَعَهُ وَلْيَجْعَلِ الَّتِي صَلَّى فِي بَيْتِهِ نَافِلَةً». خَالَفَهُ أَصْحَابُ الثَّوْرِيِّ , وَمَعَهُ أَصْحَابُ يَعْلَى بْنِ عَطَاءٍ مِنْهُمْ , شُعْبَةُ , وَهِشَامُ بْنُ حَسَّانَ , وَشَرِيكٌ , وَغَيْلَانُ بْنُ جَامِعٍ , وَأَبُو خَالِدٍ الدَّالَانِيُّ , وَمُبَارَكُ بْنُ فَضَالَةَ , وَأَبُو عَوَانَةَ , وَهُشَيْمٌ وَغَيْرُهُمْ , رَوَوْهُ عَنْ يَعْلَى بْنِ عَطَاءٍ , مِثْلَ قَوْلِ وَكِيعٍ , وَابْنِ مَهْدِيٍّ. وَرَوَاهُ حَجَّاجُ بْنُ أَرْطَأَةَ , عَنْ يَعْلَى بْنِ عَطَاءٍ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَهُ , وَقَالَ: «فَتَكُونُ لَكُمَا نَافِلَةً وَالَّتِي فِي رِحَالِكُمَا فَرِيضَةٌ».
Sunan Daruquthni 1521: Abu Bakar An-Naisaburi menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ahmad bin Al Junaid menceritakan kepada kami, Abu Ashim menceritakan kepada kami, dari Sufyan, dari Ya'la bin 'Atha‘ dari Jabir bin Yazid, dari ayahnya, ia menuturkan, "Aku shalat bersama Nabi SAW. Ketika berbalik (setelah shalat), beliau melihat dua laki-laki di belakang para jama'ah. Lalu beliau memanggil keduanya, keduanya pun datang dengan tubuh gemetaran. Beliau bertanya, 'Mengapa kalian tidak ikut shalat bersama kamiT Keduanya menjawab, 'Wahai Rasulullah, kami telah shalat di rumah.' Beliau bersabda, 'Janganlah kalian lakukan itu. Bila seseorang di antara kalian telah shalat di rumahnya, lalu ia datang kepada imam, maka hendaklah ia shalat bersamanya, dan hendaklah ia menjadikan shalat yang telah dilakukan di rumahnya itu sebagai sunnah'." Para sahabat Ats-Tsauri menyelisihinya, demikian juga para sahabat Ya'la bin 'Atha‘ di antaranya adalah Syu'bah, Hisyam bin Hassan, Syarik, Ghailan bin Jami', Abu Bakar Khalid Ad-Dalani, Mubarak bin Fadhalah, Abu Awanah, Husyaim dan lain-lain, mereka meriwayatkannya dari Ya'la bin 'Atha‘ seperti yang dikemukakan Waki' dan Ibnu Mahdi.