HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

15. Nikah

سنن الدارقطني

3505

Grade Albani:Sanadnya dha‘if karena di dalamnya terdapat perawi beraama Ahmad bin Faraj Abu Utbah yang divonis dha'if. Biografinya telah disebutkan sebelumnya. sedangkan Muhammad bin Abdullah bin Abdul Hakam adalah perawi yang lunak dalam meriwayatkan (At-Taqrib, 1/179).
سنن الدارقطني ٣٥٠٥: نا أَبُو مُحَمَّدِ بْنُ صَاعِدٍ , نا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الْحَكَمِ الْمِصْرِيُّ , وَأَحْمَدُ بْنُ الْفَرَجِ بْنِ سُلَيْمَانَ أَبُو عُتْبَةَ الْحِمْصِيُّ , قَالَا: نا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أَبِي فُدَيْكٍ , نا ابْنُ أَبِي ذِئْبٍ , عَنْ عُمَرَ بْنِ حُسَيْنٍ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , أَنَّهُ تَزَوَّجَ بِنْتَ خَالِهِ عُثْمَانَ بْنِ مَظْعُونٍ قَالَ: فَذَهَبَتْ أُمُّهَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ , فَقَالَتْ: إِنَّ ابْنَتِي تَكْرَهُ ذَلِكَ فَأَمَرَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُفَارِقَهَا فَفَارَقَهَا , وَقَالَ: «لَا تَنْكِحُوا الْيَتَامَى حَتَّى تَسْتَأْمِرُوهُنَّ فَإِذَا سَكَتَتْ فَهُوَ إِذْنُهَا». فَتَزَوَّجَهَا بَعْدُ عَبْدُ اللَّهِ الْمُغِيرَةُ بْنُ شُعْبَةَ. وَرَوَاهُ الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ , وَصَدَقَةُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ , عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ , عَنْ نَافِعٍ مُخْتَصَرًا مُرْسَلًا. وَابْنُ أَبِي ذِئْبٍ لَمْ يَسْمَعْهُ مِنْ نَافِعٍ , وَإِنَّمَا رَوَاهُ عَنْ عُمَرَ بْنِ حُسَيْنٍ عَنْهُ
Sunan Daruquthni 3505: Abu Muhammad bin Sha'id menceritakan kepada kami, Muhammad bin Abdullah bin Abdul Hakam Al Mishri dan Ahmad bin Faraj bin Sulaiman Abu Utbah Al Himshi, mereka berdua berkata: Muhammad bin Ismail bin Abu Fudaik menceritakan kepada kami, Ibnu Abu Dzi'b menceritakan kepada kami dari Umar bin Al Husain, dari Nafi', dari Ibnu Umar bahwa ia menikahi putri pamannya, Utsman bin Mazh'un, lalu ibu istrinya menghadap Rasulullah SAW dan melaporkan, "Putriku sebenarnya tidak suka itu." Maka Nabi SAW memerintahkan Ibnu Umar untuk menceraikannya, dan ia pun menceraikannya. Selanjutnya beliau bersabda, "Janganlah kalian menikahi anak-anak yatim sampai kalian minta disuruh oleh mereka, jika mereka diam itu berarti setuju.'" Lalu ia dinikahi oleh Al Mughirah bin Syu'bah setelah Abdullah bin Umar. Diriwayatkan pula oleh Al Walid bin Muslim dan Shadaqah bin Abdullah, dari Ibnu Abu Dzi'b, dari Nafi' secara ringkas dan mursal. Ibnu Abu Dzi'b tidak pernah mendengar langsung dari Nafi', ia hanya meriwayatkannya dari Umar bin Al Husain, dari Nafi'.

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi