Shahih Ibnu Hibban 2247: Abdullah bin Muhammad bin Salm mengabarkaa kepada kami,dia berkata: Abdurrahman bin Ibrahim menceritakan kepada kami,dia berkata: Al Walid bin Muslim menceritakan kepada kami, dia berkata: Al Auza'i menceritakan kepada kami, dia berkata: Yahya bin Abi Katsir menceritakan kepadaku, dia berkata: Hilal bin Abu Maimunah menceritakan kepadaku, dia berkata: Atha bin Yasar55 menceritakan kepada kami, dia berkata: Mu'awiyah bin Al Hakam As-Sulami menceritakan kepada kami, dia berkata: Aku berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Wahai Rasulullah, kami baru saja meninggalkan masa jahiliah, lalu Allah menganugerahkan Islam kepada kami, namun masih ada orang-orang di antara kami yang merasa pesimis. Beliau lalu bersabda, "Itu merupakan sesuatu yang mereka dapatkan dalam hati mereka dan tidak akan membahayakan mereka.'' Aku bertanya lagi, "Ada sebagian orang dari kami yang masih mendatang dukun." Beliau bersabda, "Jangan mendatangi dukun. " Aku bertanya lagi, "Ada pula sebagian dari kami yang mengaku mengetahui hal gaib dengan menggunakan kerikil". Beliau bersabda, "Seorang nabi di antara para nabi terkadang mengetahui hal gaib, maka siapa yang mengetahui hal gaib seperti nabi, berarti dia benar. " Ketika aku sedang shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tiba-tiba ada seseorang yang bersin, maka aku mengucapkan, "Yarhamukallaah" (semoga Allah merahmatimu). Orang-orang pun menatapku tajam, sehingga aku berkata, "Ada apa?! Kenapa kalian menatapku?" Mereka lalu memukulkan tangan mereka ke paha-paha mereka, dan ketika aku melihat mereka menyuruhku untuk diam, aku pun diam. Setelah Rasulullah selesai melaksanakan shalat, beliau memanggilku. Sungguh, demi ayah dan ibuku, aku tak pernah melihat seorang guru yang lebih baik cara mengajarnya dibanding beliau. Demi Allah, beliau tidak memukul atau membentakku atau mengecamku, akan tetapi beliau bersabda, "Sesungguhnya shalat kita ini tidak boleh dicampuri dengan pembicaraan manusia. Itu (shalat) hanyalah tasbih, takbir, dan membaca Al Qur'an." Mu'awiyah berkata: Aku memberikan kambing kepada seorang budak wanita untuk digembalakan di daerah Uhud dan Jawwaniyyah. Lalu aku melihat seekor srigala melarikan seekor kambingku, maka aku menampar wajah budak wanita itu. Aku lalu melaporkan peristiwa tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan ternyata beliau menyalahkanku dalam hal itu. Aku berkata kepada beliau, "Wahai Rasulullah, apabila aku mengetahui dia seorang budak wanita yang mukmin, maka akku akan memerdekakannya." Beliau berkata, "Bawa dia kepadaku." Aku pun membawanya, dan beliau bertanya, "Di mana Allah?" Budak wanita itu menjawab,"Di langit." Beliau bertanya lagi,"Siapakah aku?" Dia menjawab, "Engkau adalah utusan Allah." Beliau lalu bersabda,"Dia seorang mukmin, merdekakanlah dia"56 [19:5]