HADITH.One

Indonesian

Support
hadith book logo

Sunan Daruquthni

1. Thaharah (Bersuci)

سنن الدارقطني

/53 Chapter: Hal-Hal yang Membatalkan Wudhu dan Penjelasan Keterangan Tentang Menyentuh dan Mencium
بَابُ صِفَةِ مَا يُنْقِضُ الْوُضُوءَ وَمَا رُوِيَ فِي الْمُلَامَسَةِ وَالْقُبْلَةِ

483

Grade Albani:*Isnadnya hasan. ** Isnadnya lemah: HR. Adz-Dzahabi di dalam Al Mizan (3/5244); Diriwayatkan juga oleh Ishaq bin Rahawaih di dalam Musnadnyz. (4/77) dari jalur Baqiyyah bin Al Walid, dari Abdul Malik bin Muhammad. Abdul Malik bin Muhammad lemah. Ishaq mengatakan setelah mengemukakan riwayatnya pada hadits ini, "Aku khawatir ia keliru, karena Al Walid bin Uqbah mudallis dan meriwayatkan secara mu‘an‘an." Namun terkesampingkan dari pengungkapan hadits ini oleh Ishaq.
سنن الدارقطني ٤٨٣: حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ الْوَرَّاقُ , نا عَاصِمُ بْنُ عَلِيٍّ , نا أَبُو أُوَيْسٍ , حَدَّثَنِي هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَائِشَةَ , أَنَّهَا بَلَغَهَا قَوْلُ ابْنِ عُمَرَ: فِي الْقُبْلَةِ الْوُضُوءُ , فَقَالَتْ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌ ثُمَّ لَا يَتَوَضَّأُ». وَلَا أَعْلَمُ حَدَّثَ بِهِ عَنْ عَاصِمِ بْنِ عَلِيٍّ هَكَذَا غَيْرُ عَلِيِّ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ وَذَكَرَهُ ابْنُ أَبِي دَاوُدَ , قَالَ: نا ابْنُ الْمُصَفَّى , ثنا بَقِيَّةُ , عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ مُحَمَّدٍ , عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَائِشَةَ , أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَيْسَ فِي الْقُبْلَةِ وُضُوءٌ»
Sunan Daruquthni 483: Al Husain bin Isma'il menceritakan kepada kami, Ali bin Abdul Aziz Al Warraq mengabarkan kepada kami, Ashim bin Ali mengabarkan kepada kami, Abu Uwais mengabarkan kepada kami, Hisyam bin Urwah menceritakan kepadaku, dari ayahnya, dari Aisyah: Bahwa telah sampai kepadanya ucapan Ibnu Umar yang menyatakan, bahwa ciuman mengharuskan wudhu, maka Aisyah berkata,



"Rasulullah SAW pernah mencium (salah seorang istrinya) padahal beliau sedang berpuasa, dan beliau tidak berwudhu lagi."



Aku tidak tahu apakah ada yang menyampaikan hadits ini dari Ashim bin Ali seperti ini selain Ali bin Abdul Aziz.*



Disebutkan pula oleh Ibnu Abi Daud, ia mengatakan: Ibnu Al Mushaffa menceritakan kepada kami, Baqiyyah menceritakan kepada kami, dari Abdul Malik bin Muhammad, dari Hisyam bin Urwah, dari ayahnya, dari Aisyah, bahwa Nabi SAW bersabda, "Ciuman tidak mengharuskan wudhu.**

Pengaturan Membaca

Indonesian

System

Pilih Font Arab

Kfgq Hafs

Pilih Font Terjemahan

Kalpurush

22
17

Pengaturan Umum

Tampilkan Arab

Tampilkan Terjemahan

Tampilkan Referensi

Tampilan Terpisah Hadis


Jadilah Bagian dari Sadaqah Jariyah Ini

Bantu kami menghadirkan aplikasi Islami modern tanpa iklan untuk Umat Muslim. Donasi Anda akan tercatat sebagai Sadaqah Jariyah dalam catatan amal Anda, Insya Allah.

Donasi